aku kembali pada masa itu, saat kau masih begitu mudah tersenyum.
Sebutlah aku mata-mata.
atau orang yang terlalu membuang waktunya menyaksikan hidupmu.
Sebutlah aku siapa saja yang kau mau.
Langit kali ini menangis, merintih.
Fajar sudah tak berasa hangatnya.
Aku kembali pada masa itu.
Saat kau masih berpegang pada sabda illahi yang selalu kau kagumi.
Kemana wajah bahagia itu?
kembalilah, tak harus denganku.
Kembalilah bahagia, dengan caramu.